Gumawo? mian? SHIREO!! Part 2

Main cast        :Bae Suzy, Kim Myungsoo

Other Cast       : Im Jae Bum, Jung Soojung,Kang Minhyuk,Dll.

Genre              : Comedy, Romance

Length             : Chapt.

Author             :@ummu_Baechimi

************************

Soojung masih menekuk wajahnya sejak kembali dari kantin. Sementara Suzy malah bersenandung tanpa rasa bersalah dengan ucapannya tadi yang membuat Soojung, Minhyuk dan Myungsoo terperangah dengan ulahnya.

“Suzy-ah, apa betul kalian sudah bertunangan?” Tanya Soojung. Suzy menoleh dan menautkan kedua alisnya. “Di kantin tadi kau mengatakan kepada kami bahwa kau dan Minhyuk oppa sudah bertunangan. Apa itu benar? Sejak kapan? Dan kapan kalian akan dinikahkan?”. Lanjutnya dengan wajah ditekuk.

“Chankam. Jangan bilang sedaritadi wajahmu ditekuk hanya karena kau memikirkan apa yang kuucapkan?” Soojung mengangguk lemah. “Aygoo kau adalah typical yeoja yang mudah percaya dengan omongan orang rupanya”.

“jadi benar kalau kalian sudah bertunangan?”

“Ani,wae?”. Jawabnya santai

Soojung POV

“Ani,wae?”. Jawabnya santai. Aku membelalakan mata tak percaya dengan jawabannya.

“Kau hanya mengerjaiku?”. Tanyaku masih berusaha sabar.

“Eoh. Waeyo?”. Jawabnya masih dengan nada datar. Sesanghae yeoja seperti apa yang menjadi temanku saat ini.

“kau tak merasa bersalah telah mengerjaiku?”. Soojung sabarlah.

“Ani. Untuk apa aku merasa bersalah? Kau ingin aku meminta maaf padamu? Shireo. Itu bukan diriku”.

eomma eottohke?”batinku sambil menenggalamkan wajahku di tumpuan buku di atas meja. “Suzy-ah,aku hampir jantungan hanya karena leluconmu itu,neo arra?”

“Molla, geunde daengidha hal itu tak sempat terjadi”. Astaga Bae Suzy Agassi. Aku hanya bisa menggeleng dan kembali menunduk lemah. “Ah Soojungie sahabat dari namjamu neommo kyeopta. Sedaritadi sebenarnya aku menahan diriku untuk tidak mencubit kedua pipinya tapi kupastikan jika aku kembali bertemu dengannya aku akan mencubit kedua pipinya dan menusuk-nusuk lesung pipinya yang manis”. Ungkapnya dengan wajah berbinar.

“Andwe!”. Tangkasku

“Ah wae?”.

“Suzy-ah, aku sudah mengatakan sebelumnya padamu bahwa dia orang yang sangat berbahaya. Apa kau tak takut dengan mata elangnya?”. Ia menggeleng.

“Kurasa matanya tak seperti elang tapi ehmmm mungkin kelinci”.

“Kelinci gigimu eoh?” dumelku

“gigiku juga begitu”. Aisshh

“Arra,arra diamlah. Sekali lagi aku peringatkan agar kau tak pernah berurusan dengannya arraso? Aku takkan ikut campur lagi dan membantumu jika kau bermasalah dengannya seperti tadi”.

“Gwancahna lagi pula selalu ada Minhyuk yang akan melindungiku”

“kenapa harus namjaku?”

“Sttt.. uri sonsaengnim sudah kemari. Nanti akan ku jelaskan lagi”. Aku kembali mendengus kesal dengan Suzy

Author POV

Di tempat yang berbeda, Myungsoo justru yang penasaran dengan maksud cari perkataan hobae lancangnya itu kepada mereka. Sahabatnya Minhyuk mempunyai kekasih dan tunangan dengan yeoja yang berbeda namun saling berteman? Yang benar saja.

“Minhyuk-ah. Sebenarnya yang menjadi yeojamu siapa? Kekasihmu ataukan tunanganmu?”. Minhyuk menepuk pelan keningnya.

“tentu saja kekasihku. YAK jangan pernah percaya dengan omongan Suzy. Nappeun yeoja itu hanya asal bicara saja”.

“syukurlah, habislah hidupku jika bertunangan dengan yeoja seperti Suzy yang kau maksud”.

“Lagipula untuk apa anak itu mengatakan demikian? Tidak salah jika sudah tiga kali ia dikeluarkan dari sekolahnya”.

“Mwo 3 kali?” pekik Myungsoo

“Eoh, yeoja polos seperti dia hingga saat ini masih mengganjal dipikiranku bagaimana ia bisa menjadi berandalan dan dikeluarkan dari sekolah”.

“Kau mengenalnya dengan baik”.

“begitulah. Kau mengenal Soo ra noona?”

“Eoh noonamu yang menetap di Gwangju itu?”

“Eoh, dia adalah eomma dari Suzy”.

“Kau samchonnya?”.

“begitulah. Sejak kecil dia adalah yeoja yang tak pernah ambil pusing dengan keadaan di sekitar. Dan jangan pernah berharap ia akan mengucapkan terima kasih atau maaf pada seseorang”.

“jadi yeoja seperti apa dia? Polos tapi berbahaya, begitukah?”

“haha ani, hanya saja kita perlu bersabar ekstra menghadapi sifatnya”. Kekeh Minhyuk

“Cih jangan harap aku mau melakukannya”.

Keesokan harinya Suzy berangkat ke sekolah lebih awal dari biasanya. Ia merogoh saku blazernya dan tasnya untuk mengecek ponselnya namun tak kunjung ketemu.

“Apa ketinggalan di apartement?”. Pikirnya. “Sudahlah”. Sambil menunggu Soojung, ia berkeliling di lingkungan sekolah terutama ruangan olahraga. “andai saja dia juga di sini bersamaku?”. Lirihnya sambil menatap sendu ruang olahraga di depannya. Tidak terasa keadaan sekolah sudah mulai ramai dan Suzy memutuskan untuk kembali ke kelasnya.

“Oyy Kang Minhyuk!” teriak Suzy saat melihat Minhyuk berjalan di koridor sekolah bersama Myungsoo. Pletakk. Suzy meringis mendapat jitakan gratis dari Minhyuk. “ah appo”.

“Yak dasar tidak sopan”. Dumel Minhyuk. Suzy mengelus pelan keningnya yang dijitak Minhyuk dengan mempautkan bibirnya.

“Aku lapar”. Keluh Suzy dengan menepuk perutnya

“YE?”

“MWO? Bahaya”. Pekik Minhyuk. “Myungsoo-ah apa kau membawa sesuatu yang bisa dimakan untuk menjanggal perut Suzy?”

“Ada jika dia mau”.

“Jinja? Apa?”

“Tasku”. Jawab Myungsoo

“Aku serius”.

“dia yang lapar, tapi kenapa kau yang tak tenang?”

“Sudahlah. Aku kembali saja ke kelas”. Kata Suzy pada akhirnya dan meninggalkan kedua namja tadi dengan ekspressi yang berbeda.

“tenang Kang Minhyuk, Suzy pasti tak berulah”.

“Ada apa denganmu?”

“Nde? Ani. Kkaja”. Myungsoo menatap sahabatnya dengan wajah bingung.

“keluarga aneh”. Gumamnya pelan. BRUKKK. Tanpa sengaja ia menabrak seorang namja tampan dengan penampilan yang sangat berbeda. Mengenakan seragam Genie High School namun mempunyai style yang sedikit mencolok dari siswa lainnya. (bayangin saja penampilan JB di drama Dream High 2)

“Ow, kau duluan yang menabrakku. Jadi ucapkan maaf padaku”. Kata namja tersebut. Myungsoo membaca name tag yang tertulis di seragam namja tersebut

“JB”.

“Yes, it’s my name. kau tak mau meminta maaf padaku? Arraso aku takkan mempermasalahkannya”. JB berlalu dari hadapan Myungsoo dengan memasang earphone dikedua telinganya.

“geu namja, terlihat asing”.

**************

Soojung meletakkan tasnya di atas meja. Dan melirik kea rah Suzy

“sepertinya di kelas kita akan kedatangan siswa baru”. Kata Soojung

“geure?”

“ne, aku penasaran dengan siswa baru itu”.

“bersabar saja kalau begitu”.

“Suzy-ah, Minhyuk oppa sudah mengatakan kepadaku tentang hubungan kalian. Eyy kenapa kau tak jujur padaku jika dia adalah samchonmu?”

“untuk apa? Lagipula kau juga nantinya akan tahu sendiri”.

“Dasar pelit”.

“Jinja? Aku baru menyadarinya”. Soojung mendesis dan memilih mengeluarkan buku pelajarannya daripada melanjutkan obrolannya dengan Suzy

“Huh, Moodku selalu buruk jika sedang lapar”. Gumam Suzy pelan sehingga tidak didengar oleh Soojung yang duduk tepat di sampingnya. Selang beberapa menit kemudian, kelas menjadi sedikit gaduh saat Yoo Saem datang bersama seorang namja tampan yang membuat hampir seisi kelas yeoja yang berteriak histeris karena kedatangan namja tersebut.

“Kyaa wajahnya mirip visual Got7”

“Omo,omo tampannya”.

“sempurna”.

Jika para yeoja sibuk memuji ketampanan JB, maka lain halnya dengan Suzy yang merasa tidak nyaman dengan perutnya yang kelaparan karena semalam ia melewatkan makan malamnya dan pagi tadi ia pun tak sempat sarapan hanya karena ingin lebih awal tiba di sekolah. Ia juga tak menyadari bahwa JB telah usai memperkenalkan dirinya dan kini duduk tepat di belakangnya. JB menatap Suzy dengan pandangan yang sulit diartikan. Kejadian ini berlangsung hingga waktu istirahat tiba. Ketika bel berbunyi Suzy langsung melesat pergi menuju kantin. Soojungpun hanya bisa menyusulnya Karena Suzy sudah terlebih dahulu meninggalkannya.

“Eyss kenapa harus mengantri?”. Dumel Suzy.

“YAK kenapa tidak menungguku?” keluh Soojung

“Andai saja laparku bisa menunggumu”. Jawab Suzy. Ia menyunggingkan senyumnya saat melihat dua orang namja yang baru saja menempati tempat mereka di kanti. “ya..ya eoddi kka?”.

“mengambil sumber kehidupan”. Jawab Suzy sambil berlalu dari hadapan Soojung.

Krekkk. Terdengar suara kursi yang ditarik oleh Suzy. Ia langsung mengambil tempat dan duduk tepat di samping Minhyuk.

“Hmmm sepertinya makananmu lebih enak”. Komentar Suzy sambil melihat makanan milik Myungsoo dan Minhyuk secara bergantian.

“Apa kau tak punya sopan santun?”. Tanya myungsoo sakartis. Suzy meniup poninya kesal dan mengurungkan niatnya memasukkan sandwich ke dalam mulutnya. Ia menggebrak meja dengan keras.

“Bisakah jangan menghalangi makanan ini untuk masuk ke mulutku?”

“Kau berani membentakku?”

“Suzy-ah jebal geumanhae dan makanlah dengan tenang”. Bujuk Minhyuk. “Neoddo Myung-ah”.

“Shireo. Yak Kim Myungsoo-ssi apa ada larangan untukku membentakmu eoh? Kau saja berani membentakku”.

“Siapa yang terlebih dahulu mencari gara-gara? Kau mengacaukan ketenagan kami dan mengambil makanan orang tanpa permisi”

“Apa aku mengambil makananmu?”

“Su…”. Bukk.. ketiganya tersentak saat senampan makanan berisi roti gandum dan segelas susu diletakkan di atas meja dengan kasar oleh JB.

“Jangan banyak bertanya dan berkata apapun. Makanlah”. Titah JB. Suzy mengembalikan makanan Minhyuk dan mengambil makanan yang diberikan JB kepadanya. “Hai kita bertemu lagi”. Kata JB pada Myungsoo

“Kau bersekolah di sini juga?”. Tanya Minhyuk

“Eoh,aku sudah mengatakan kepadamu semalam”. Jawab JB. “Jadi kalian berdua ternyata sunbaeku?”

“Eoh, Dia Kim Myungsoo. Nae chingu”.

“Suzy-ah?”. Lirih Soojung yang kini berdiri di samping Suzy dengan tangan membawa makanannya.

“Kau teman baru Suzy? Duduklah. Nyamankan dirimu bersama kami”. Kata JB tanpa menyadari wajah geram Myungsoo.

“Sepertinya ada yang harus aku luruskan disini”. Kata Myungsoo. “tempat ini merupakan daerahku yang tidak bisa didatangi oleh siapapun kecuali aku dan sahabatku. Semenjak kehadiran kau yeoja aneh tempat ini menjadi tercemar dan mulai didatangi dua makhluk aneh lainnya. Untuk terakhir kalinya aku peringatkan kepada kalian sekalipun kau adalah ponakan Minhyuk dank au adalah yeojaanya serta kau hobae baru. Jangan lagi menginjakkan kaki kalian di sini sebelum itu menjadi hari terakhir kalian bersekolah di sini,arra?!” sinisnya kemudian pergi meninggalkan kantin.

“Apa sekolah ini miliknya?” Tanya JB

“Apa dia pewaris tunggal dari sekolah ini?” Tanya Suzy

“Ani tapi dia…”

“Jika tidak kenapa dia sok berkuasa? Aku membayar ketika masuk ke sekolah ini dan aku berhak menggunakan faslitas yang tersedia,bukankah begitu JB-ssi?’’. Tanya Suzy

Pletakk. JB menjitak pelan kepala Suzy. “Dasar tidak sopan”.

“Sok sopan,kau sendiri juga begitu”. Baik Soojung maupun Minhyuk hanya bisa diam menikmati pemandangan perang kecil antara Suzy dan JB

“aku siswa baru di sini jadi harus kau hormati, sudah ku belikan kau makanan tidak ada rasa terima kasihnya sama sekali”. Dumel Suzy

“nado,aku juga siswi baru di sini, terima kasih? Shireo. Aku tak meminta kau membelikannya untukku”.

“Setidaknya kau harus..”

“Kau memang siswa baru tapi bukan berarti kau juga baru mengenalku JB-ssi nappeun”.

Pletakk. “Aww”. Ringis Suzy.

“Aku bilang harus sopan padaku”.

“Oppa, JB dan Suzy terlihat sangat akrab. Apa kau juga mengenal JB?”. Bisik Soojung pada Minhyuk.

“Begitulah, keduanya sama-sama sedikit bermasalah. Kau harus hati-hati pada mereka,arraso?”.

“jinjayo?”. Tanya Soojung pelan

“hmm”. Angguk Minhyuk namun pandangannya tidak terlepas dari kedua sosok di depannya saat ini. “Tapi mereka adalah orang yang baik,kau tak perlu takut hanya saja harus banyak bersabar dan ekstra hati-hati”.

“Hhhuuh”. Soojung menghembus nafas panjang. “Omo, JB-ssi sepertinya kau sudah mulai terkenal”.

“Maksudmu?” Tanya JB heran

“Lihatlah,para yeoja di sana terus memerhatikanmu”. Tunjuk Soojung dengan dagunya

“Ohho, Suzy-ah lihatlah pesonaku sudah begitu menarik perhatian para yeoja”. Ungkapnya bangga

“Sepertinya Myungsoo mempunyai saingan baru”. Kata Minhyuk

“Eyy akan kupastikan semua penggemarnya akan lari kepadaku,eotthe Suzy-ah”.

“Terserah kau saja”. Jawab Suzy. Ia menopang dagu sambil memandang kearah yeoja-yeoja yang teru memperhatikan mereka, mungkin lebih tepatnya ke arah namja di hadapannya kini. “Omo, ysk Soojungie kenapa kau tak ingatkan padaku untuk mencubit pipi Kim Myungsoo tadi?”

“aku lupa saking takutnya melihat ekspressi Myungsoo sunbae”.

“Suzy-ah, jangan lagi mendekatinya mulai saat ini arraso?”

“tergantung keadaan kang Minhyuk”.

“Astaga apa kau tak bisa memanggilku dengan panggilan yang lebih sopan?”

“apanya yang tak sopan. Aku menyebut namamu bukan memakimu”.

“Dwesseo,soojung-ah kkaja”. Minhyukpun menarik tangan Soojung dan membawanya pergi.

“Aygoo cepat sekali marah”.

“Naddo,jadi kau harus memanggilku oppa. JB Oppa. Awas saja jika kau melanggarnya”.

“Aisshh,ne,ne,ne JB OPPA”. JB terkekeh dengan ketidak relaan Suzy memanggilnya Oppa.

TBC

Okey part 2 nya sampai di sini dulu. Part2 awal mungkin agak hambar ceritanya. Next mungkin akan terjadi perang dingin antara Myungsoo Vs JB.

Siapa JB untuk Suzy? Kepo dikit boleh Laah..!!! J

Apa ada yang bisa menebaknya??

I am waiting..!!

13 Comments

  1. Mian aku kritik dikit ya,,aku agak kurang ngerti percakapannya tumpang tindih n agak gak beraturan!!
    Aku sih gak masalah typo tapi agak bingung kalimat kayak yg ini siapa yg ngomong n yg itu buat siapa!!
    Mian ya aku gak ada maksud apa2,,fighting ne!!

Tinggalkan komentar